Ramana berpendapat bahwa Kim sebagai pelatih yang dikontrak timnas bulu tangkis India, berkewajiban segera memberi tahu pelatih kepala timnas bulu tangkis India, Pullela Gopichand, tentang kondisinya.
"Kim bilang tidak ada yang datang menemuinya. Tetapi, kamu harus bertanya kepada Gopi apakah dia memberitahu tentang penyakitnya," kata Ramana.
"Dari informasi yang telah sampai kepada saya, saya bisa memberitahu Anda bahwa Kim tidur di rumah Krishnapriya (salah satu pemain) bukan di apartemennya sendiri yang jauh lebih dekat dengan pusat latihan."
Baca Juga: Mantan Pelatih Kento Momota Meninggal Dunia
Sementara itu, Gopichand menolak untuk mengonfirmasi atau menyangkal apakah dia telah diberitahu tentang kondisi Kim.
Namun, Ramana menyatakan bahwa Sindhu tidak pernah meremehkan peran Kim dalam perkembangan latihannya dan selalu mengakui kontribusi Kim atas keberhasilannya pada Kejuaraan Dunia 2019.
"Sindhu juga meminta pelatihnya pergi ke New Delhi untuk bertemu Perdana Menteri India Narendra Modi. Katakan, berapa banyak pelatih yang bisa bertemu dengan Perdana Menteri negara itu?"
Pihak Pullela Gopichand Badminton Academy (PGBA) mengatakan bahwa Kim tidak senang karena Sindhu dan Saina Nehwal tidak bisa berlatih bersama di bawah asuhannya.
Kim sebenarnya hendak mengundurkan diri sebagai pelatih sebelum Thailand Open, awal Agustus 2019.
Namun, dia dibujuk oleh pelatih ganda India asal Indonesia, Flandy Limpele untuk tetap bertahan hingga akhir Kejuaraan Dunia dan dia diberi kesempatan untuk memastikan keputusannya untuk keluar atau tidak dari PGBA.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | First post |
Komentar