Despite only playing for two seasons, Zlatan Ibrahimovic is AC Milan's top scorer for the decade ???? pic.twitter.com/VCQHg0gZD9
— ESPN FC (@ESPNFC) December 23, 2019
Kesepakatan juga ditambah opsi untuk memperpanjang ikatannya setahun lagi atau sampai musim 2020-2021.
Bomber gaek Swedia berusia 38 tahun itu akan menerima upah 5 juta euro dalam potensi 18 bulan kontrak tersebut.
Dengan kata lain, per bulannya nanti Ibrahimovic bakal mengantongi fulus 278 ribu euro atau setara 4,3 miliar rupiah.
Angka yang tergolong raksasa buat ukuran pemain menjelang usia 40 tahun yang berkarier di Italia.
Pada awalnya, diskusi sempat mentok karena Ibra diyakini gagal mencapai kata sepakat soal besaran gaji dan syarat perpanjangan kontrak di Milan.
Namun, eks bomber Inter Milan dan Juventus itu berubah pikiran setelah melihat revisi proposal yang diajukan klub.
Baca Juga: Media Italia Klaim Zlatan Ibrahimovic ke AC Milan pada 30 Desember
Hal yang membuat Ibra nyaman diduga adalah kondisi bahwa tolok ukur yang digunakan untuk memantau kinerjanya berdasarkan raihan gol pribadi, bukan pencapaian klub.
Penyerang berpostur raksasa itu bisa digaet secara bebas setelah menyudahi ikatannya dengan Los Angeles Galaxy per akhir tahun ini.
Pada periode pertamanya di AC Milan, Ibra berjasa mengantar tim menjuarai Liga Italia 2010-2011 dan Piala Super Italia 2011.
Total, dia melesakkan 56 gol dalam 85 pertandingan di semua ajang bagi Milan sebelum hijrah ke PSG pada musim panas 2012.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | dailymail.co.uk, tuttomercatoweb.com |
Komentar