BOLASPORT.COM - Di Liga Italia ada ujar-ujar bahwa keberhasilan meraih gelar juara bukan ditentukan oleh siapa yang mencetak paling banyak gol melainkan siapa yang kebobolan paling sedikit gol.
Juventus sudah merasakan sendiri kebenaran ujar-ujar tersebut.
Ketika berturut-turut meraih scudetto pada selang 2011-2012 hingga 2018-2019, Juventus selalu menjadi tim yang kebobolan paling sedikit di Liga Italia.
Dalam 8 kesuksesan menjadi juara itu, Juventus tak selalu menjadi tim yang paling banyak mencetak gol.
Dari 8 musim Juventus menjadi juara, 6 kali ada tim yang mencetak gol lebih banyak daripada Si Nyonya Tua.
Berkaca dari fakta itu, Juventus harus merasa khawatir terhadap peluang mereka mempertahankan gelar juara pada musim ini.
Sudah melalui 17 pertandingan di Liga Italia, Juventus bukan pemilik pertahanan terbaik.
Baca Juga: Shin Tae-yong Panggil 60 Pemain untuk TC Timnas Indonesia
Baca Juga: Resmi Tangani Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Dikontrak Jangka Panjang
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar