"Kami harus siap menerima risikonya," kata I Nyoman Adi Parwa.
"Sedih pasti ada, karena kami enggak bisa membela tanah kelahiran dan jauh dari keluarga saat kami bermain di luar Pulau Dewata."
"Doa saya Bali United semakin sukses ke depan," ujar Adi Parwa.
Dilansir BolaSport.com dari laman Tribun Bali, Minggu (29/12/2019), dengan kepergian dua pemain asli Pulau Dewata ini, wajah pribumi pada skuad utama Bali United yang masih tersisa tinggal beberapa nama sejauh ini.
Mereka adalah Made Andhika Wijaya dan Kadek Agung Widnyana Putra.
Baca Juga: Otavio Dutra Resmi Tak Berseragam Persebaya Surabaya di Liga 1 2020
Hingga saat ini, Bali United belum mengumumkan nasib penyerang sayap lokal Bali, I Nyoman Sukarja.
Pemain Bali United dalam kondisi cedera dan kontraknya baru selesai pada 31 Desember 2020.
Ada pun center back asli Pulau Dewata yang telah pulih dari cedera, Agus Nova Wilantara, masih terikat kontrak bersama Bali United hingga 31 Desember 2020.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Tribunbali.com |
Komentar