Baca Juga: Icardi Beberkan Pengalaman Menjajal Kompetisi 3 Negara Besar di Eropa
Alex Marquez mengungkapkan dua orang petinggi Honda memintanya untuk tidak merasa tertekan.
Manajer tim Alberto Puig dan Direktur Tetsuhiro Kuwata tak mempunyai target muluk-muluk kepada pria berusia 23 tahun itu.
"Anda jelas merasakan tekanan sebagai saudara laki-laki Marc Marquez," ujar Alex dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Tetapi, Alberto Puig dan Kuwata-san menunjukkan banyak ketenangan dan kepercayaan sejak awal. Saya berkata kepada diri saya sendiri: 'Anda berada di tim terbaik dengan peluang terbaik yang ada'," ujarnya meneruskan.
Sementara itu, Alex juga menuturkan bahwa sebenarnya hidup bersama Marc itu mudah.
"Hidup dengan Marc sebenarnya mudah, lebih mudah dari yang saya harapkan," kata Alex.
Baca Juga: Marc Marquez Tegaskan Cuma Mau Tambah Kemenangan bersama Honda
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar