Keputusan pensiun Jorge Lorenzo tersebut turut mendapat perhatian dari legenda MotoGP, Giacomo Agostini.
Agostini yang merupakan peraih 15 kali gelar juara dunia menilai bahwa Lorenzo merupakan salah satu pembalap terbaik yang pernah ada.
Dalam kesempatan yang sama, pria berusia 77 tahun tersebut juga mengungkapkan rasa sedih sekaligus prihatin dengan penampilan Lorenzo selama membela Repsol Honda.
Baca Juga: Karena Ulah Deontay Wilder, Petinju Masa Kini Juga Disentil Mike Tyson
"Sulit untuk dikatakan, Jorge Lorenzo adalah juara yang hebat yang mampu mengalahkan Valentino Rossi dan juga para pembalap hebat lainnya beberapa kali," kata Giacomo Agostini, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Akan tetapi, hati saya sedih melihat Lorenzo berada di tempat terakhir bahkan saat dia melaju dengan motor versi pabrikan," ucap dia menambahkan.
Menurut Agostini, kecelakaan fatal di Assen juga menjadi pertimbangan tersendiri bagi Lorenzo untuk memutuskan mengakhiri karier balapnya.
Baca Juga: Rafael Nadal Menolak Disamakan dengan Cristiano Ronaldo
"Sudah pasti bahwa dia (Lorenzo) mengalami banyak crash dan pikirannya tidak membantu dia saat itu. Sejak kecelakaan terakhirnya, dia merasa tidak jauh dari kursi roda," tutur Agostini.
"Dia telah banyak berpikir tentang hal itu dan kemudian Anda tidak bisa melaju dengan cepat lagi," kata dia lagi.
Jorge Lorenzo meutup musim terakhirnya di kelas utama dengan menempati peringkat ke-19 pada klasemen akhir pembalap MotoGP 2019.
Dia berada di posisi itu karena hanya mampu mengumpulkan 28 poin.
Baca Juga: Ganda Putra India yang Dikalahkan Marcus/Kevin Diminta Konsisten
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar