"Dia memimpin kontingen ke SEA Games Singapura pada 2015. Tetapi, menjadi CDM untuk Olimpiade tidak dapat dibandingkan dengan SEA Games karena saya akan menangani tim yang lebih kecil, mungkin sekitar 30 anggota. Saya sangat senang dengan peran baru ini," aku Lee.
Selama enam bulan resmi gantung raket, peraih medali perak pada Olimpiade Beijing 2008, Olimpiade London 2012, dan Olimpiade Rio 2016 tersebut merasa senang dan sedih secara bersamaan,
"Sedih karena saya tidak bisa bermain bulu tangkis lagi. Saya sangat rindu bertanding," kata Lee.
Baca Juga: Tunggal Putri China Peraih Emas Olimpiade 2012 Ungkap Momen Cedera pada 2016
"Saya masih sangat peduli tentang tim nasional dan saya mengikuti kemajuan para pemain. Bahkan, saya menonton mereka bermain sepanjang waktu, langsung dari turnamen World Tour ke SEA Games, baik melalui televisi, atau siaran langsung ketika saya di luar negeri."
"Bulu tangkis akan selalu memiliki tempat khusus di hati saya terlepas, itu adalah akar saya," ujar Lee.
Meski begitu, Lee juga mengkhawatirkan atlet dari cabang olahraga lain.
"Saya sangat khawatir dengan (atlet balap sepeda trek) Azizul (Hasni Awang) setelah kecelakaan di Track World Cup di Melbourne (dua minggu lalu)," aku Lee.
"Dia salah satu prospek peraih medali Olimpiade kami dan dengan tujuh bulan sebelum Olimpiade kami mendengar atlet kami mengalami cedera," ucap Lee.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | The Star |
Komentar