"Alasan memilih Rosan Roeslani adalah karena dia pimpinan cabor yang dipertandingkan di Olimpiade, tanggung jawabnya pun lebih besar."
Faktor pengalaman menjadi poin pertimbangan lain yang mendasari KOI dan Kemenpora dalam memilih Rosan sebagai CdM Indonesia di pesta olahraga dunia mendatang.
"Rosan Roeslani juga bukan baru kemarin berada di bidang olahraga," ujar Zainudin melanjutkan.
"Jabatan dia sebagai Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin) menunjukkan kemampuan manajerialnya tidak perlu diragukan."
Terkait posisi Rosan yang juga menjabat Ketua Umum Kadin, Okto optimistis tidak akan menjadi faktor pengganggu.
"Tahun 2016 saya dan beliau sama-sama meyaksikan langsung Indonesia hampir mendapatkan emas. Boleh dibilang rasa geregetan karena tidak mendapat emas waktu itu masih ada, dan pasti passion beliau masih meledak-ledak," tutur Okto.
Baca Juga: KALEIDOSKOP 2019 - Masuk Usia Kepala Tiga, termasuk Ahsan/Hendra Tetap Berprestasi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar