"Dia terus berlari memutari ring. Pada dasarnya, dia sangat mirip Klitschko. Dengan cara jab-grab-hold. Hanya itu yang dia lakukan malam itu," kata Wilder.
Promotor tinju Eddie Hearn lantas ikut berkomentar terkait gaya bertarung dari petinju yang dinaunginya tersebut.
Sebagai orang yang bertanggung jawab dalam mengatur pertandingan Joshua, pria berusia 40 tahun itu justru menjadikannya sebagai daya tarik.
"Saya pikir kami akan menunjukkan Anthony Joshua baru dengan cara dia bertarung di masa depan," ucap Hearn dilansir BolaSport.com dari Boxing News 24.
Baca Juga: Pelatih Kepala Timnas Bulu Tangkis India Bicara tentang Kasus Sindhu
"Akan menarik untuk melihat bagaimana dia berkembang sebagai seorang petarung pada tahun 2020.
"Ini akan menjadi masa yang menarik. Saya pikir kami berada di salah satu saat paling menyenangkan dalam (menyaksikan) tinju dalam hidup saya," imbuhnya.
Boxing News 24 mendeskripsikan bahwa gaya bertarung ala Klitschko menjadi sebuah kelebihan ketika melawan petarung yang besar dan tidak fit seperti Ruiz.
Akan tetapi jika lawan berada dalam kondisi yang berbeda, gaya bertarung itu disebut tidak akan sama efektifnya.
Baca Juga: McGregor Incar Gelar BMF Milik Masvidal jika Gagal Rematch Lawan Khabib
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | thesun.co.uk, boxingnews24.com |
Komentar