Sebab, Beto menilai bahwa dia tidak lagi memiliki waktu panjang untuk bermain bola karena telah menginjak usia 37 tahun.
"Beto bilang kepada saya: Pak Haruna, saya main bola tidak lama lagi. Itu ada nilai kontrak dari tim lain sangat besar buat saya," ujar Haruna menirukan Beto.
"Namun, Alhamdulillah Beto tetap di Madura United," ucap Haruna menambahkan.
Haruna lantas menjelaskan bahwa pihak manajemen Madura United memiliki cara khusus supaya Beto mau bertahan di timnya.
Baca Juga: Venus Williams Mundur dari Brisbane International karena Cedera
Bukan dengan iming-iming uang yang berjumlah besar, Haruna justru menasihatinya dengan hal yang lebih penting dalam sepak bola.
"Saya bilang ke Beto, 'uang itu memang memang besar, tetapi sepak bola bukan hanya soal uang. Hidup bukan soal uang saja. Kamu harus perhatikan itu dengan baik.' Hasilnya positif," kata anggota Exco PSSI tersebut.
Beto merupakan salah satu pemain terpenting di skuad Madura United saat ini.
Baca Juga: Resmi, Persebaya Surabaya Ikat Dua Pemain Asing untuk Bertahan
Dari 27 penampilan yang dijalaninya bersama Laskar Sape Kerrab di Liga 1 2019, Beto berhasil menjadi top scorer klub dengan mencetak 18 gol.
Catatan itu jauh lebih banyak dari Aleksandar Rakic yang hanya mampu mencetak 12 gol dari 29 penampilan.
Selain itu, status Beto sebagai pemain naturalisasi juga membuat Madura United tetap memiliki empat slot untuk memakai pemain asing.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | bola.kompas.com |
Komentar