Ditambah lagi, pembicaraan kontrak Makan Konate dengan tim Singo Edan disebut-sebut berjalan alot dan tak kunjung mencapai titik temu.
"Sebenarnya banyak yang meminati dia (Makan Konate), tetapi Persebaya bergerak cepat dan sangat serius. Akhirnya memutuskan ke Persebaya," ucap sumber tersebut.
Kiprah Makan Konate bersama Arema FC di Liga 1 2019 memang sangat impresif.
Mantan pemain Sriwijaya FC itu hanya sekali absen dari total 34 pertandingan di Liga 1 2019 dan selalu menjadi starter.
Baca Juga: Masukan untuk Bek Arema FC Jelang Laga Garuda Select II Vs Torino U-18
Konate juga berhasil mencetak 16 gol dan menjadi top scorer klub di Liga 1 2019.
Tak hanya itu, Konate juga masuk dalam nominasi pemain terbaik Liga 1 2019, bersaing dengan Renan Silva dan Fadil Sausu.
Penampilan apiknya membuat pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, berniat memboyong pemain 28 tahun itu kembali ke Maung Bandung.
Baca Juga: Spasojevic Ingin Hengkang, Pelatih Bali United Beri Tanggapan
Namun, diungkapkan oleh Robert, Konate telah memiliki kesepakatan dengan klub lain sehingga tak bisa bergabung dengan Persib pada musim 2020.
"Saya sendiri sudah bicara secara personal dengan Konate, salah satu pemain favorit saya," ucap Robert melalui akun Instagram pribadinya.
"Saya juga sampaikan kepadanya di awal musim ini saya menanyakan ketertarikannya untuk bergabung dan saya lakukan itu beberapa kali, tetapi tampaknya dia sudah sepakat dengan klub lain," katanya lagi.
| Editor | : | Nungki Nugroho |
| Sumber | : | surabaya.tribunnews.com |
Komentar