Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Susunan Pelatih Pelatnas PBSI pada 2020, Nitya Tak Masuk dalam Tim

By Delia Mustikasari - Senin, 6 Januari 2020 | 17:08 WIB
Perwakilan PBSI, Walikota Malang H.Sutiaji, dan pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, berpose pada konferensi pers Indonesia Masters 2019 di Jakarta, Rabu (11/9/2019).
LARIZA OKY ADISTY/BOLASPORT.COM
Perwakilan PBSI, Walikota Malang H.Sutiaji, dan pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, berpose pada konferensi pers Indonesia Masters 2019 di Jakarta, Rabu (11/9/2019).

BOLASPORT.COM - Susunan pelatih yang akan mengisi Pelatnas PBSI Cipayung tahun 2020 akhirnya resmi dirilis. Sama dengan tahun lalu, lima sektor yang ada dibagi menjadi dua level, yaitu utama dan pratama.

Pelatih kepala utama akan didampingi satu asisten pelatih dan pelatih pratama juga didampingi satu asisten pelatih.

Tak ada perubahan nama dari 20 pelatih yang umumkan. Sedikit perubahan hanya terjadi pada susunan pelatih dari sektor tunggal putri.

"Hanya tunggal putri saja yang berubah susunannya, sementara untuk sektor lain tidak ada perubahan. Kami mencoba untuk mengubah susunan agar fokus dengan target masing-masing," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpers) PBSI Susy Susanti.

"Untuk tunggal putri, saya berharap Rionny fokus memegang atlet yang prioritas ke Olimpiade. Dibantu dengan Herli agar komunikasinya lebih lancar karena ada beberapa atlet pratama yang tahun ini naik ke utama," ucap Susy dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

Sementara itu, Minarti Timur diturunkan menjadi pelatih pratama karena dulu Minarti  dianggap mampu mengantarkan Gregoria menjadi juara dunia junior.

"Jadi, saya harapkan Minarti bisa menyiapkan ke situ lagi, lebih kepada bagi tugas saja. Masing-masing bisa fokus dengan target dan program untuk diberikan kepada atlet. Kalau Rionny dan Minarti sama-sama pegang yang utama, saya pikir agak sayang," aku Susy.

Baca Juga: Begini Cara Riony Mainaky Bangun Motivasi Tunggal Putri Indonesia

"Hasil ini berdasarkan meeting dan masukkan juga. Saya ingin Minarti bisa memegang atlet junior dan menciptakan juara baru lagi," ucap Susy.

Susy mengharapkan pembagian tugas di level utama dan pratama kali ini bisa berlangsung lebih optimal.

Masing-masing pelatih diharapkan bisa bertanggung jawab untuk perkembangan atlet yang dibawahinya. Selain itu, Susy juga ingin proses pembinaan para atlet bisa terus berkesinambungan.

"Pelatih utama akan fokus untuk persiapan Olimpiade, dibantu asistennya yang juga mempersiapkan pemain pelapis. Pelatih pratama kemudian fokus untuk atlet muda, juga persiapan AJC dan WJC (Asia Junior Championships dan World Junior Championships), dibantu dengan asisten pelatih pratama."

"Saya harap nanti semua akan berkesinambungan. Jadi, semua tahapan dan lapisan bisa terisi dan monitoringnya lebih jelas. Ini bagian dari pembagian tanggung jawab," kata Susy.

Susy menjelaskan bahwa saat Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang bagus hingga menjadi Olimpiade, tetapi setelah itu sudah nggak ada kosong karena fokusnya hanya Tontowi/Liliyana.

Baca Juga: Jonatan Christie Rehat Sejenak dari Media Sosial demi Olimpiade 2020

"Saya tidak mau seperti itu. Jelang Olimpiade, yang prioritas fokusnya ke situ saja, tetapi pemain lapisnya juga tetap dijaga, tidak ditinggalkan dan diharapkan bisa berprestasi juga. Jadi ketika yang atas akan pensiun, pemain lapis ini sudah siap naik," tutur Susy.

"Begitu juga yang di pratama. Ada empat tahapannya di utama ada prioritas dan atlet utama lainnya, pratama dan magang. Saya tidak mau para atlet berada di zona nyaman. Kalau mereka memang sudah tidak bisa, mohon maaf, ini yang di bawah juga sudah siap buat naik," ujar Susy.

Selain mengumumkan 20 nama pelatih, Susy juga mengatakan tak melanjutkan Nitya Krishinda Maheswari, yang sebelumnya diperbantukan pada sektor ganda putri.

"Tahun ini dari ganda putri, untuk Nitya yang sebelumnya diperbantukan untuk melatih, tidak akan diteruskan. Kami mau kuota pelatihnya semua sama, empat orang setiap sektor," ucap Susy.

Berikut susunan lengkap pelatih Pelatnas PBSI tahun 2020:

Tunggal Putra Utama :
1. Hendry Saputra Ho
2. Irwansyah (Asisten)

Tunggal Putra Pratama :
1. Jeffer Rosobin
2. Harry Hartono (Asisten)

Tunggal Putri Utama :
1. Rionny Federik Mainaky
2. Herli Djaenudin (Asisten)

Tunggal Putri Pratama :
1. Minarti Timur
2. Morico Harda (Asisten)

Ganda Putra Utama :
1. Herry Iman Pierngadi
2. Aryono Miranat (Asisten)

Ganda Putra Pratama :
1. Thomas Indratjaja
2. David Yedija Pohan (Asisten)

Ganda Putri Utama :
1. Eng Hian
2. Chafidz Yusuf (Asisten)

Ganda Putri Pratama :
1. Rudy Gunawan Haditono
2. Anggun Nugroho (Asisten)

Ganda Campuran Utama :
1. Richard Leonard Mainaky
2. Nova Widianto (Asisten)

Ganda Campuran Pratama:
1. Amon Sunaryo
2. Vita Marissa (Asisten)

Pelatih fisik :
1. Ary Bayu Marta (Felix)
2. Ari Subarkah
3. Ricky Susiono
4. Yansen Alpine
5. Iwan Hermawan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Badminton Indonesia.org
REKOMENDASI HARI INI

Belajar dari Kesalahan Ten Hag di Man United, Ruben Amorim Ogah Tenggelam dalam Kesuksesan Masa Lalu

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X