Leclerc semakin merasa tertekan ketika dia dituntut untuk tiba di Italia pada hari Senin.
Baca Juga: Cerrone Diprediksi Kalah dari McGregor Bila Tidak Ubah Gaya Tarung
Padahal, biasanya, dia dan rekan setimnya, Sebastian Vettel, baru hadir di negara penyelenggara balapan pada hari Kamis.
"Kami harus mengikuti beberapa acara di Milan dan hal tersebut membuat tekanan meningkat," tutur Leclerc.
"Namun, saya akhirnya berhasil naik podium dan memenangi balapan. Melihat pasukan merah di bawah podium adalah sesuatu yang sangat istimewa. Momen itu membuat saya merinding dan menyadari bagaimana rasanya menjadi pembalap Ferrari," ujar dia lagi.
Baca Juga: Kamaru Usman: Conor McGregor Akan Kalah dari Donald Cerrone karena Kesombonganya
Charles Leclerc berhasil menyelesaikan musim pertama di tim Ferrari dengan sangat baik.
Pembalap berusia 22 tahun itu mengaku banyak mendapat ilmu dari rekan setimnya yang lebih senior dan berpengalaman dalam memenangi balapan serta kejuaraan dunia, Sebastian Vettel.
Alhasil, pada akhir musim balap Formula 1 2019, Leclerc berhasil mengumpulkan 264 poin dengan dua kemenangan seri balap dan 10 kali finis di posisi podium.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | pitpass.com |
Komentar