Dan baru-baru ini, ketika Evra menjadi tamu di Sky Sports untuk pertandingan antara Liverpool dan United, pria asal Prancis itu ditanyai apakah The Reds sudah meminta maaf atas nama klub.
Evra mengatakan 'Ya' dan menceritakan bagaimana Liverpool meminta maaf kepadanya.
Baca Juga: 5 Hasil Kerja Zinedine Zidane yang Mengubah Performa Real Madrid
"Pertama-tama saya sangat senang bahwa Jamie Carragher meminta maaf," ucap Evra seperti dikutip BolaSport.com dari ESPN.
"Saya juga menerima surat pribadi dari Peter Moore dan saya benar-benar tersentuh akan hal itu."
"Dia bilang dia berharap tidak pernah terlambat karena kejadian ini terjadi sembilan tahun yang lalu, tapi aku seseorang yang benar-benar positif," kata Evra menambahkan.
Baca Juga: Saul: Ini Bukan Pertama Kalinya Atletico Memulai Laga dengan Sangat Buruk
Evra juga menyanjung tindakan Liverpool yang berani meminta maaf atas kasus yang menjadi salah satu isu utama di Inggris itu.
Liverpool disebut sebagai klub papan atas karena tidak memandang rivalitas untuk berjuang melawan masalah rasisme.
"Saya benar-benar senang. Itu sangat penting bagi saya," ujar Evra.
"Meskipun ada persaingan besar di antara kami, ini menunjukkan bahwa Liverpool adalah klub kelas atas."
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | ESPN |
Komentar