Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Johann Zarco Sudah Tahu Bakal 'Babak Belur' di KTM

By Agung Kurniawan - Selasa, 21 Januari 2020 | 11:05 WIB
Pembalap Red Bull KTM, Johann Zarco saat melakukan manuver pada babak kualifikasi MotoGP Republik Ceska 2019, Sabtu (3/8/2019)
twitter.com/KTM_Racing
Pembalap Red Bull KTM, Johann Zarco saat melakukan manuver pada babak kualifikasi MotoGP Republik Ceska 2019, Sabtu (3/8/2019)

BOLASPORT.COM - Pembalap 'anyar' Avintia Racing, Johann Zarco, kembali menceritakan soal kesulitannya saat masih membalap untuk Red Bull KTM.

Musim 2019 menjadi rumit bagi Johann Zarco saat menjalani musim pertamanya sebagai pembalap Red Bull KTM.

Ya, dengan tunggangannya KTM RC16, rider asal Prancis itu gagal mewujudkan harapan untuk membawa timnya bersinar pada MotoGP 2019.

Alih-alih bersaing memperebutkan posisi podium seperti "kebiasaannya" yang lama, Zarco malah terus membukukan hasil minor.

Baca Juga: 'Max Verstappen dan Charles Leclerc Akan Ganggu Dominasi Lewis Hamilton'

Kesabaran Zarco pun habis. Selepas finis ke-11 di GP San Marino, dia memutuskan menyudahi kontraknya bersama Red Bull KTM pada akhir musim.

Sebagai informasi, kontrak Zarco dengan pabrikan asal Austria itu sejatinya berlangsung hingga akhir tahun 2020.

KTM kemudian mempercepat jalan keluar Zarco dengan mendepaknya dari tim sejak seri balap berikutnya di Aragon.

Setelah berpisah dengan KTM, juara dunia Moto2 musim 2015 dan 2016 tersebut mendapatkan kesempatan kedua bersama LCR Honda.

Zarco didatangkan tim besutan Lucio Cecchinello itu untuk menggantikan Takaaki Nakagami yang cedera pada tiga balapan terakhir MotoGP 2019.

Kesempatan tampil bareng tim satelit Honda itu digunakan Zarco sebagai batu loncatan ke Repsol Honda.

Kebetulan, satu kursi di tim pabrikan Honda itu kosong setelah Jorge Lorenzo memilih pensiun pada akhir musim.

Namun, performa Zarco bareng LCR tampaknya tidak membuat Honda terkesan dan lebih memilih juara Moto2, Alex Marquez, sebagai pengganti.

Baca Juga: Deontay Wilder vS Tyson Fury adalah Pertarungan Tinju Super di Kelas Berat

Johann Zarco menyebut bahwa kepindahannya dari Yamaha Tech3 ke Red Bull KTM tidak akan berjalan mulus.

"Apa yang kami (Red Bull KTM) pikirkan ternyata jauh lebih buruk dari apa yang ditakutkan," kata Johann Zarco, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.

"Kesimpulan pertama saya beragam, sungguh menyenangkan mempunyai orang-orang di tim ini yang mau berada di belakang saya," imbuhnya.

Baca Juga: Rencana Ferrari Merekrut Pembalap Wanita untuk F1 Mendapat Dukungan

Johann Zarco saat menjajal motor KTM RC16 pada tes IRTA di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.
DOK. KTM RACING
Johann Zarco saat menjajal motor KTM RC16 pada tes IRTA di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

Pembalap berusia 29 tahun itu merasa optimis bahwa dia akan mampu membuat hal besar dengan bergabung bersama KTM.

Sebelum akhirnya sadar jika kapasitas performanya tak lagi mampu membawa RC16 kompetitif dan melesat di setiap serinya.

"Saya melihat potensi untuk menciptakan sebuah hal besar di sini, tapi kegembiraan ini terganggu oleh kesulitan saya dalam mencatatkan lap time," imbuhnya.

Baca Juga: Deontay Wilder Diklaim Bisa Tundukkan Anthony Joshua dalam 2 Ronde

Bagi Zarco adalah sebuah hal yang normal bila harus melakukan proses adaptasi yang panjang mengingat dia datang dari Yamaha yang mempunyai konsep motor yang berbeda dengan KTM.

"Kami harus mengubah beberapa hal dengan motor kami untuk menemukan dasar yang masuk akal," tuturnya lagi.

"Itu normal ketika Anda datang dari tim yang mempunyai motor dengan filosofi yang sama sekali berbeda," kata Zarco mengakhiri.

Baca Juga: Roger Federer: Belajar dari Kesalahan adalah Kunci Keberhasilan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : speedweek.com
REKOMENDASI HARI INI

Hasil Drawing UEFA Nations League - Italia Ketemu Jerman, Cristiano Ronaldo Diantar Menuju Gelar Penutup di Timnas Portugal

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X