Sebelum menghajar Torino, Milan membungkam Cagliari 2-0, SPAL 3-0, Udinese 3-2 dan Brescia 1-0.
Bagi klub yang sempat terseok-seok di papan tengah klasemen, tren sebagus ini merupakan pendorong motivasi yang dibutuhkan untuk terus bangkit.
Bahkan AC Milan melakukan apa yang tak bisa diperbuat rival sekotanya, Inter Milan, musim ini, yakni meraih lima kemenangan beruntun.
Meski secara keseluruhan performa Inter lebih baik di liga, Nerazzurri tak pernah merangkai jumlah kemenangan sebanyak itu di bawah asuhan Antonio Conte.
Rekor terpanjang Inter musim ini mentok di empat kemenangan beruntun yang tercipta pada 10 November-1 Desember 2019.
Saat itu, Inter secara berurutan mengalahkan Verona 2-1, Torino 3-0, Slavia Prague 3-1, dan SPAL 2-1, sebelum dihentikan AS Roma dengan hasil imbang 0-0 di kandang.
Baca Juga: Inter Milan Krisis: Siapa Pun Pelatihnya, Kutukan Tahun Baru Tetap Ada
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Radja Nainggolan Gagalkan Kemenangan Inter Milan
Bahkan di Liga Italia, Inter sedang dilanda paceklik kemenangan.
Romelu Lukaku cs melalui tiga pekan terakhir dengan hasil imbang 1-1 disertai kecolongan gol lawan di seperempat jam akhir laga.
Berkebalikan dengan Inter, AC Milan malah meroket dengan ukiran tiga kemenangan beruntun.
Editor | : | Beri Bagja |
Komentar