Dalam video yang diunggah akun Papar View di Youtube, Aldo terlihat menutupi wajahnya dengan handuk hitam untuk menyembunyikan tangisannya.
Tim kepelatihannya tampak mengelilingi Aldo untuk memberikan semangat kepadanya.
Komentator UFC, Joe Roganm dalam podcast "The Joe Rogan Experience" mengatakan bahwa peristiwa itu sungguh emosional.
"Hal tersulit bagi saya adalah ketika melihat Aldo setelah dikalahkan McGregor," kata Rogan, dilansir BolaSport.com dari Essentially Sports.
"Dia hanya bisa menangis di ruang ganti. Itulah pertama kalinya seseorang mengalahkan Aldo karena Aldo adalah petarung yang sangat hebat untuk waktu yang lama."
Aldo kemudian melakoni tujuh pertandingan dengan tiga di antaranya berakhir dengan kemenangan.
Petarung berusia 33 tahun tersebut digadang-gadang bakal menjadi lawan juara kelas bantam UFC, Henry Cejudo.
Now, the family is complete. Dad, mom and our child. I think he’s angry! @danawhite @HenryCejudo pic.twitter.com/LDxnapNMLf
— Jose Aldo Junior (@josealdojunior) January 24, 2020
Baca Juga: Balas Ejekan, Deontay Wilder Sebut Bogem Mentah Milik Fury Seempuk Bantal
Baca Juga: Pol Espargaro Jelaskan Faktor Kegagalan Johann Zarco bareng KTM
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar