Bhayangkara terang-terangan lebih dulu tertarik mendatangkan Saddil melalui pernyataan manajernya, Sumardji.
"Belum-belum, tapi memang pelatih menginginkan pemain baru untuk musim depan, salah satunya Saddil Ramdani," ucap Sumardji pada November 2019.
Sementara, Bos Persib, Teddy Tjahjono bahkan mengaku sempat makan malam dengan Saddil di Bandung.
Namun ia menegaskan tidak ada pembicaraan soal kontrak waktu itu.
Persija perlahan-lahan mundur dari Perburuan Saddil, tetapi PSS Sleman tetap berusaha menggaet mantan pemain Persela Lamongan itu.
Tetapi, manajemen PSS lebih memprioritaskan transfer Irfan Bachdim dari Bali United ketimbang Saddil.
"Kalau Saddil sepertinya berat. Dari kemarin sebenarnya terus negosiasi tapi kami tidak bisa bilang kenapa (tersendat)," kata Pelaksana Tugas (PLT) Manajer PSS Sleman, M Eksan dikutip dari Tribun Jabar.
"Sekarang yang masih proses negosiasi ya Irfan Bachdim," ujarnya.
Pada akhirnya Saddil resmi menjadi milik Bhayangkara FC.
/photo/2020/02/05/2683140171.jpeg)
Kedekatannya dengan Sumardji menjadi alasan tersendiri.
"Memang dia mau gabung Bhayangkara. Kalau anak-anak punya kedekatan hati dengan saya dan pelatih mau ya sudah kami ambil," kata Sumardji.
Saddil Ramdani akan menjadi pemain lokal keenam yang direkrut Bhayangkara FC untuk musim 2020.
Mereka sudah mendatangkan Ahmad Nur Hardianto, Rangga Muslim, Andik Vermansah, Ruben Sanadi, dan Achmad Jufriyanto.
Sekaligus menjadi pemain ke-10 yang didatangkan jika ditambah empat rekrutan asing yakni Renan Silva, Ezechiel N'Douassel, Lee Won-jae, Guy Herve.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | BolaSport.com, Tribun Jabar |
