BOLASPORT.COM - Para petarung UFC memberi tanggapan tentang pertandingan Jon Jones vs Dominick Reyes.
Secara mengejutkan Jon Jones berhasil menang atas Dominick Reyes melalui keputusan mutlak pada ajang UFC 247 di Toyota Center, Houston, Texas, AS, Minggu (9/2/2020).
Ketiga juri memutuskan skor 48-47, 48-27, dan 49-46 untuk Jon Jones.
Hasil tersebut membuat petarung berusia 32 tahun itu mempertahankan gelar juara light-heavyweight (kelas berat ringan).
Baca Juga: Hasil Tes Pramusim MotoGP 2020 - Marc Marquez Jatuh Lagi, Fabio Quartararo Tercepat
Pertandingan itu disinyalir kontroversial sebab Reyes mampu memperlihatkan peforma gemilang.
Dia unggul jumlah serangan 119 kali daripada Jones yang meraih 107 kali.
Jalannya pertarungan antara Jones dan Reyes pun menarik sejak ronde pertama.
Reyes sempat mengejutkan publik lantaran berhasil membuat Jones jatuh melalui pukulan ke arah badannya.
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2020 - Gala Dinner Batal karena Virus Corona
Akan tetapi, Jones langsung bangkit setelah terkena pukulan keras petarung berjulukan The Devastator ini.
Usai berduel, para petarung UFC pun melancarkan reaksi terhadap pertandingan Jones vs Reyes.
Para petarung UFC meyayangkan keputusan dewan juri yang memberi penilaian untuk memenangkan Jones.
Salah satunya Eddie Alvarez yang merasa keputusan juri itu salah.
"Keputusan malam hari ini semuanya salah. Mereka (UFC) membutuhkan petarung untuk menjadi juri dalam olahraga MMA," tulis Alvarez melalui Twitter pribadinya.
"Perasaan pertama saya di sini adalah Reyes menang pertarungan tersebut. Saya mungkin harus mengulangi lagi menonton pertandingannya," tulisnya melanjutkan.
Baca Juga: Jon Jones Ungkap Rahasia Kemenangan Kontroversialnya atas Dominick Reyes
Setelah itu, petarung di kelas welter, Diego Sanchez juga melancarkan cuitan bahwa seharusnya Reyes yang menang.
"Tak peduli dengan perampokan, Dom (Dominick Reyes) memenangkan pertandingan itu," tulis Diego Sanchez melalui Twitternya juga.
Sesama petarung di kelas berat ringan, Corey Anderson, memberi apresiasi kepada Reyes terkait peforma cemerlangnya.
"Pujian ke Dominick Reyes itu pertarungan yang bagus," tulis Corey Anderson melalui Twitter juga.
Baca Juga: Menang di UFC 247, Rekor Legenda UFC Pecah Di Tangan Jon Jones
Petarung kelas menengah, Julian Marquez, mencibir juri dan meminta pertanggungjawabannya terhadap hasil Jones vs Reyes.
"Serius, kami harus mulai meminta pertanggungjawaban juri. Ini omong kosong bahwa ketika mereka melakukan kinerja buruk mereka masih dibayar pula," tulis Julian Marquez melalui Twitter-nya.
Chris Weidman yang terakhir dikalahkan Reyes sebelum melawan Jones itu membela petarung berusia 30 tahun harusnya menang.
"Saya memilih Reyes di tiga ronde pertama. Kredit untuk Jones yang datang dengan kuat pada ronde keempat dan kelima, tetapi saya menebak Reyes harusnya menang dengan keputusan skor," tulisnya di Twitter-nya.
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2020 - Alami Kemajuan Pesat, Motor Baru Tim Gurem Terasa Seperti Yamaha
Petarung kelas berat, Francis Ngannou, juga memberi pujian kepada Reyes dan bukan Jones.
"Ya Tuhan, sungguh betapa hebatnya peforma Reyes?" tulis Ngannou menyindir.
Mantan petarung UFC, Jamie Varner, justru menuduh promotor tersebut sebagai pencuri kemenangan Reyes.
"Wow, UFC, sepertinya Anda tidak bisa lebih korup. Jon Jones tidak memenangkan pertandingan itu. 3 ronde ke 2 untuk Reyes dan itu tidak bisa diperdebatkan. Anda mencurinya (kemenangan) dari orang yang mendapatkannya. Mengerikan," tulis Varner melalui Twitter.
Baca Juga: Pensiun dari Honda, Pedrosa Menjelma Harta Paling Berharga untuk KTM
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | twitter.com |
Komentar