"Kemudian anak-anak terbawa irama permainan Merpati. Tapi ini adalah kesalahan saya. Melawan Tanago pada pertandingan besok (Kamis,13/2/2020) kami akan bangkit lagi."
Baca Juga: Mulai dari Batalnya Launching Jersey Persipura hingga Larangan Minum Alkohol
Sementara itu, Merpati Bali mengaku termotivasi untuk mengalahkan GMC Cirebon setelah dua kali pertemuan mereka kalah di pra musim dan seri pertama.
"Kunci kemenangan hari ini, kita benar-benar mau berantem dilapangan dengan mereka. Sempat tertinggal di awal karena kita terlalu enjoy, hal ini tidak boleh terjadi lagi saat melawan GMC. Kami akhirnya bangkit dan bisa lepas dari tekanan lawan. Mungkin karena kita semua termotivasi untuk bisa mengalahkan GMC setelah dua kali pertemuan kami kalah melawan mereka di pra musim dan seri pertama kemarin, " ujar pemain Merpati Bali, Regita Pramesti.
Baca Juga: Mulai dari Batalnya Launching Jersey Persipura hingga Larangan Minum Alkohol
Pelatih Merpati Bali, Bambang Asdianto Pribadi, tidak lupa memuji kinerja seluruh pemainnya hari ini. Namun ia memberikan catatan, khususnya di kuarter pertama.
"Kuarter pertama kami banyak melakukan kesalahan (9 turnover).Tapi kemudian kita bangkit mengurangi turnover dan pada saat GMC melakukan zone defense, shooter saya siap dan tembakannya juga banyak yang masuk," ujar Bambang Asdianto Pribadi.
"Tadi malam saya sudah review lagi ke anak-anak, bahwa kelemahan saat seri pertama kemarin adalah kurang mencegah drive transisi mereka. Game ini juga sangat menguras emosi, mungkin anak- anak ingin cepat menang jadi di awal terburu.
Esok hari, Merpati Bali akan menghadapi tuan rumah, Scorpio Jakarta.
Srikandi Cup berlangsung di GOR Soemantri pada 12-14 dan 17-18 Februari 2020.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | srikandi cup |
Komentar