Namun itu tak berakhir baik dan meninggalkan sedikit kekecewaan buat Ziyech dan Ajax.
Tepatnya, pada matchday ke-4 grup H Liga Champions musim ini pada (6/11/209), saat Chelsea imbang 4-4 lawan Ajax.
Ajax sempat unggul 4-1 terlebih dulu hingga 60 menit jalannya laga, dengan Ziyech mengeksekusi tendangan bebas yang membuat Kepa mencetak gol bunuh diri.
Namun Chelsea berhasil memaksakan hasil imbang menjadi 4-4 hingga akhir laga.
Pada akhirnya, hasil ini membuat Ajax gagal lolos ke babak 16 besar Liga Champions dan harus berada di peringkat ketiga klasemen akhir grup H.
Karena pada matchday terakhir, Ajax justru tumbang dari Valencia di kandang.
Ajax terpaksa tersingkir ke kompetisi kasta kedua Eropa, Liga Europa.
Baca Juga: Takluk dari Bhayangkara FC, Dua Rekor Penting Persebaya Terpatahkan
Ziyech juga punya cerita pahit lain soal tim dari London, yakni Tottenham Hotspur.
Tentu masih segar di ingatan kita, Spurs menjadi perusak mimpi Ajax melaju ke final Liga Champions 2018-2019 padahal Ajax sempat memimpin secara agregat 3-1.
Dua kenangan pahit soal London tampaknya akan segera dilupakan oleh Ziyech.
Hakim Ziyech pun kini bisa pergi ke London untuk berkostum Chelsea, kali ini dengan senyum lebar di wajahnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Sky Sports, BBC, De Telegraaf |
Komentar