Selepas laga, pebulu tangkis berusia 20 tahun itu sama sekali tak menyangka bahwa dirinya akan kalah dengan mudah.
"Saya tidak menyangka akan kalah seperti ini, karena di dua pertemuan sebelumnya kan ramai," kata Gregoria Mariska Tunjung, dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Saya tahu lawan lebih unggul, kalaupun kalah, tidak seperti ini, harus ada perlawanan yang lebih," ucap Gregoria.
Dia pun mengaku jika kesalahannya membuatnya semakin sulit untuk mengejar ketertinggalan dari Akane Yamaguchi.
Baca Juga: Ferguson Adalah Petarung 'Gila', Khabib Diminta Jangan Lengah
"Kesalahan fatal saya di gim pertama, terlalu jauh untuk saya mengejar, sebetulnya ini tidak boleh terjadi, gim pertama, saya lambat membaca permainan lawan dan bagaimana dia mendapat poin dari saya," ujar Gregoria.
"Padahal, saya sudah sering bertemu dia dan sebelumnya ramai, dia hanya menunggu saya menyerang dan saya membuat kesalahan sendiri, seperti meladeni permainan saya saja," imbuh Gregoria.
Saat berita ini diturunkan, ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu kalah dari Fukushima/Sayaka Hirota, 19-21, 15-21.
Baca Juga: Valentino Rossi Merasa Yamaha Buat Keputusan Tepat dengan Fokus ke Fabio Quartararo
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar