"Di Malaysia, catatan waktu ditentukan juga oleh ban tipe lembut yang baru dan dia tidak begitu terlihat menonjol," kata Rins dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Di Qatar, dia bakal bersaing untuk merebut kemenangan," ujar rider yang dua kali menggagalkan kemenangan Marquez musim lalu.
Petrucci juga sejalan dengan pemikiran Rins. Menurut dia, Marquez pasti akan segera menemukan kecepatannya.
"Setelah hanya satu tes, tidak bisa dikatakan apakah dia masih menjadi favorit juara atau tidak," kata Petrucci.
"Saya mengalahkannya sekali tahun lalu, Rins dua, tetapi secara fakta bahkan ketika dia kesulitan, dia mampu finish kedua.
"Dia tetap menjadi acuan di dalam lintasan bahkan jika dia tidak terlihat di Sepang, tetapi sekarang kami mengalami kemajuan," ujarnya melanjutkan.
Baca Juga: French Open Jadi Turnamen Tanah Liat Tunggal Roger Federer pada 2020
Baca Juga: Hasil Kejuaraan Beregu Asia 2020 - Marcus/Kevin Bawa Indonesia ke Final
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |