Mereka mengawali kuarter ketiga dengan hujan tripoin.
Bahkan, tembakan tripoin Prastawa yang mengubah skor menjadi 62-48 sempat memaksa Korea mengambil time-out.
Strategi yang diambil coach Kim Sang-shik ini terbukti jitu.
Seusai memberi arahan ulang kepada skuadnya, Korea mampu menambah poin hingga unggul 73-48.
Pada fase ini, tim Indonesia ganti meminta time out, tetapi, hal tersebut belum bisa mengubah keadaan.
Saat kuarter ketiga memasuki dua menit terakhir, Indonesia tertinggal 48-85.
Indonesia kemudian menambah tiga poin dan mengubah skor menjadi 51-88 melalui aksi Vincent Kosasih.
Namun, Korea membalas dengan tembakan tripoin. Kuarter ketiga pun ditutup dengan skor 91-51 untuk keunggulan tim tamu.
Memasuki kuarter keempat, tak banyak yang bisa dilakukan tim Indonesia.
Korea bahkan mampu menembus poin ke-100 setelah tembakan tripoin Kang Sang-jae masuk.
Melalui aksi ini, Korea memimpin skor 102-58.
Pada dua menit terakhir, dua aksi tripoin Kevin Yonas Argadiba Sitorus berhasil mengubah skor menjadi 74-109.
Tembakan lay-up Prastawa pada menit akhir terakhir memastikan pertandingan ditutup dengan skor 76-109.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar