"Selama 1,5 tahun saya hanya istirahat dengan menggunakan tongkat dan kursi," ujar Randu.
Selain voli, Randu juga menekuni karier di TNI AL dengan pangkat Sersan Dua.
"Dari AL, saya mendapat dispensasi saat mengikuti pertandingan. Kalau ada pertandingan, kami memiliki surat dari klub yang mengajak saya secara resmi sehingga pimpinan mengizinkan," kata Randu.
"Selagi saya masih bisa berprestasi, saya di izinkan keluar (bertanding) oleh AL. Kalau sudah tidak bisa berprestasi, saya baru kembali ke AL."
Dukungan keluarga yang cukup besar, membuat Randu bertahan dan melewati masa-masa sulit saat cedera.
"Orangtua selalu bilang, jangan pernah melihat ke belakang kalau belum bisa melihat masa
depan," ujar Randu.
Meski pernah merasa jenuh di voli, Randu tetap menikmatinya.Terkadang dia mengatasi kejenuhan dengan traveling untuk menikmati pemandangan alam.
Randu kini tengah fokus menyiapkan diri menghadapi putaran kedua Proliga 2020 yang mulai digelar pada 28 Februari di Gresik, Jawa Timur.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar