"Meski begitu para atlet persiapannya tetap bagus dan terus berlangsung. Masalah akhirnya akan berangkat atau mungkin dibatalkan, itu lain lagi ceritanya," tutur Susy lagi.
Sementara itu, panitia penyelenggara turnamen German Open 2020 mengatakan bahwa pihak mereka masih terbuka untuk penjadwalan ulang.
Hanya, untuk saat ini, mereka memilih mematuhi rekomendasi otoritas kesehatan kota.
Baca Juga: Inilah Tujuan Johann Zarco, Sosok Si Anti-Marquez Baru Milik Ducati
"Setelah saran medis dan proses keputusan bersama, kami membatalkan acara pada waktu yang dijadwalkan," kata Direktur Olahraga dan Kesehatan Mulheim, Marc Buchholz, dikutip dari laman resmi Badminton Europe.
"Berdasarkan situasi saat ini, kantor kesehatan Mulheim merekomendasikan agar acara tersebut dibatalkan dan ditunda ke kemudian hari. Kami mengikuti rekomendasi itu," kata Buchholz menambahkan.
Sejauh ini, sudah ada empat turnamen yang batal masuk perhitungan poin Olimpiade karena virus corona.
Selain German Open, turnamen Lingshui China Masters, Vietnam International Challenge, dan Polish Open International Challenge juga mengalami nasib serupa.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov: Duel Ulang Lawan Conor McGregor Itu Bagus, tetapi
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar