Sama seperti Rossi, Crutchlow juga ingin melihat pencapaiannya pada awal musim sebelum membulatkan tekad untuk bertahan ataupun pensiun.
"Kita lihat saja bagaimana musim 2020 nanti, terutama pada balapan perdana," kata Cal Crutchlow, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
"Itu berlaku bagi saya dan veteran lainnya seperti Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso, banyak pembalap yang menentukan masa depannya berdasarkan hasil pada awal musim."
Crutchlow telah mendapat jaminan apabila tetap berniat melanjutkan kariernya.
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2020 - Ditanya Krisis Honda, Valentino Rossi Tertawa
"Jika Anda berkata kepada [Kepala Tim LCR] Lucio Cecchinello, dia akan berkata saya bisa memperbarui kontrak dengan LCR ketika saya mau," kata Crutchlow.
"Itu juga benar saya merasa saya bisa, Honda juga tertarik dengan saya. Relasi dengan mereka sangat bagus, dengan manajemen dan teknisi."
"Saya memiliki hubungan yang sangat bagus dengan semua orang," imbuh pembalap yang akan berusia 35 tahun pada 29 Oktober nanti.
Crutchlow memulai karier di MotoGP pada musim 2011 bareng tim satelit Yamaha Tech3. Sejak saat itu dia sudah 19 kali naik podium dan meraih tiga kemenangan.
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2020 - Senyum Optimisme Hilang dari Wajah Valentino Rossi
Baca Juga: Valentino Rossi Masih Keluhkan Ban, Yamaha Siap Carikan Jalan
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | motosan.es |
Komentar