"Mungkin saya memahami situasinya lebih baik daripada orang lain," kata Cal Crutchlow dalam interviu dengan Motosprint, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
"Saya memperingatkan Honda ketika mereka mempertimbangkan komitmen Lorenzo. Di atas lintasan, apa yang saya prediksikan benar terjadi."
Kekhawatiran Crutchlow berdasarkan pengetahuannya soal gaya berkendara Lorenzo yang dinilainya tidak sesuai dengan karakter Honda.
Sekadar informasi, Crutchlow dan Lorenzo pernah berada dalam pabrikan yang sama ketika membela Yamaha pada 2011 hingga 2013.
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2020 - Ditanya Krisis Honda, Valentino Rossi Tertawa
Semasa Crutchlow memperkuat tim satelit Yamaha Tech3, Lorenzo menjadi ujung tombak pabrikan Iwata dan mempersembahkan gelar juara pada 2012.
"Saya mengatakannya dengan jujur: jangan lupa bahwa saya menghabiskan tiga tahun pertama di MotoGP dengan menjadi partner di Yamaha," tutur Crutchlow.
"Apa yang dia lakukan dengan M1 luar biasa dan tidak dapat ditiru. Pada waktu itu saya mempelajari gaya berkendaranya dan Honda sangat berbeda dengan Yamaha," imbuhnya.
Crutchlow telah membalap dengan motor Honda RC213V sejak 2015. Pembalap asal Isle of Man itu membela tim satelit LCR dan telah mempersembahkan tiga kemenangan.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Perlu Jaminan Sebelum Kembali Mentas di Balapan MotoGP
Baca Juga: Ban Baru Michelin Buat Pol Espargaro Pede KTM Sudah Setara Ducati
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | motosan.es |
Komentar