Braithwaite membeberkan perbedaan gaya bermain Barcelona dengan klub sebelumnya, Leganes, yang bertolak belakang.
Agar cepat menyatu dengan sistem permainan yang berpusat di kendali Messi, Braithwaite punya cara tersendiri.
"Tentu saja ada perbedaan besar, contohnya saja soal kualitas pemain dan gaya bermain. Di Leganes, Anda harus kuat dalam bertahan berlapis-lapis," katanya.
"Sementara di Barcelona, Anda harus menguasai bola sepanjang waktu dan mengalirkannya secara cepat. Simpel saja, saya mencoba mengamati rekan-rekan setim saat berlatih."
"Jika sedang tidak berlatih, saya menonton video di rumah untuk memahami mereka lebih baik. Saya melihat bagaimana mereka bermain, mengoper bola, dan mengamati perubahan posisi pemainnya."
Baca Juga: Mimpi Apa Martin Braithwaite, dari Divisi 2 Liga Inggris ke Barcelona dalam 7 Bulan?
Baca Juga: Barcelona Ingin Pulangkan Coutinho, Hanya untuk Jadi Tumbal Neymar
"Dengan begitu, saya bisa mengadaptasikan permainan saya dengan gaya mereka. Kami juga berbicara di lapangan. Anda hanya punya sedikit waktu di lapangan, tetapi koneksi yang terbangun sangat cepat," ucap Braithwaite.
Ia pun memuji apresiasi tinggi publik Camp Nou yang menyambutnya meriah walau baru tampil 20 menit di markas megah Barca.
"Rasanya bagi saya seperti mimpi. Sekarang saya bagian dari klub ini dan akan memberikan seratus persen untuk membuat semuanya bahagia," ucap Braithwaite.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Mundodepotivo.com |
Komentar