Dalam enam pertemuan yang terjadi pada dua tahun terakhir, Chia/Soh selalu keok dari duet berjulukan Minions tersebut.
Tahun ini saja, Chia/Soh sudah kalah tiga kali dari Marcus/Kevin.
Pertama, pada Malaysia Masters, lalu Indonesia Masters, dan terakhir, final Kejuaraan Beregu Campuran Asia.
Hasil-hasil minor dari Lee dan Chia/Soh itulah yang kini dituntut BAM untuk berubah.
Baca Juga: Termasuk Mike Tyson, Ini 13 Petinju Kelas Berat yang Pernah Berstatus Undisputed Champion
"Turnamen All England Open 2020 adalah momen yang bagus bagi pemain tunggal putra dan ganda putra terbaik kami untuk tampil optimal," ucap Coaching and Training Chairman BAM, Kenny Goh, dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Zii Jia tidak pernah mengalahkan Jonatan dan kami harap dia bisa mengubahnya kali ini. Kami juga berharap Aaron/Wooi Yik bisa terus melaju untuk bertemu Marcus/Kevin dan mengalahkan mereka pertama kalinya."
"Hanya ini cara untuk para pemain Malaysia menaikkan peringkat. Mengalahkan para pemain dengan peringkat lebih baik untuk kali pertam a juga bisa memberi kepercayaan diri mereka menuju Olimpiade Tokyo 2020," kata Goh lagi.
Selain Lee Zii Jia dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik, tim nasional bulu tangkis Malaysia akan menggantungkan harapan kepada Goh Sze Fei/Nur Izzudin Rumsani (ganda putra), Soniia Cheah (tunggal putri), Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean dan Vivian Hoo/Yap Cheng Wen (ganda putri), serta Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai dan Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (ganda campuran).
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | The Star |
Komentar