Perjalanannya berlanjut ke babak 16 besar (babak kedua) dengan menghadapi wakil asal Korea Selatan, Kim Hak-Kyun.
Laga ini terasa sulit karena Hariyanto Arbi harus melewati tiga gim untuk mencapai kemenangan. Dia menang 6-15, 15-13, 15-7.
Masuk ke babak perempat final, Hariyanto Arbi harus berhadapan dengan Rashid Sidek. Di sini Hariyanto Arbi tampil bak kesetanan dengan menghempaskan Sidek dua gim langsung dengan skor 15-1, 15-5.
Sayangnya di babak semifinal, dua wakil Indonesia harus saling bertarung. Ya, Hariyanto Arbi berhadapan dengan Alan Budikusuma.
Di babak semifinal, Hariyanto Arbi lebih superior dengan memenangi laga ini dua gim langsung dengan skor 15-5, 15-7.
Menjadi yang terkuat di section 1, Hariyanto Arbi harus berhadapan dengan Ardy Wiranata yang menjadi yang terkuat di section 2.
- Baca Juga: Mulai Dari Posisi 14, Pembalap Jepang Raih Juara Moto GP Qatar 2020
- Baca Juga: Polling Menarik CEO Sirkuit Sepang, MotoGP Malaysia Digelar 2 Kali?
- Baca Juga: Wander Luiz Cetak Gol Lagi, Sosok Striker Baru Persib Telah Lahir
All Indonesian final terjadi dan Hariyanto Arbi keluar sebagai pemenang dua gim langsung dengan skor 15-12, 17-14.
Sejak saat itu, sektor tunggal putra kering gelar dan nama-nama besar seperti Taufik Hidayat, Budi Santoso, Jonathan Christie, dan Anthony Ginting masih belum bisa membawa kembali gelar All England di sektor tunggal putra.
Tahun 2020 menjadi kesempatan bagi sejumlah nama di sektor tunggal putra Indonesia untuk menjadi yang terkuat di ajang tertua ini.
All England Open 2020 bakal digelar pada 11-15 Maret 2020 di Arena Birmingham, Inggris.
Editor | : | Imadudin Adam |
Komentar