"Menakjubkan, saya kehilangan kata-kata—bisa mengalahkan mereka adalah impian terbesar kami," kata Piek, dilansir BolaSport.com dari laman resmi BWF.
"Saya pikir sekarang adalah hari bagi kami. Banyak hal terjadi menguntungkan kami. Ini adalah hari kami, Anda memerlukannya untuk mengungguli mereka," imbuhnya.
Kekalahan Zheng/Huang menambah kans Indonesia untuk menambah gelar juara. Seperti diketahui, ada dua pasangan ganda campuran tanah air yang berstatus unggulan.
Kedua wakil Indonesia tersebut adalah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (unggulan ke-5) dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (ke-8).
Secara kebetulan, Zheng/Huang menjadi penghalang asa juara Praveen/Melati di All England Open 2020.
Praveen/Melati dipaksa menyerah 13-21, 22-20, 21-13 dari Zheng/Huang pada partai semifinal All England Open tahun lalu.
Praveen/Melati sendiri masih harus menghadapi tantangan Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia) pada babak kedua.
Adapun Hafiz/Gloria bakal menghadapi adangan wakil Prancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue, demi melaju ke perempat final.
Baca Juga: All England Open 2020 - Walau Tampil Kedodoran, Chou Tien Chen Pijak Perempat Final
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar