Dalam tempo 38 menit, juara Thailand Masters 2020 tersebut membuat Watanabe/Higashino menyerah dengan skor 21-15, 21-10.
Kesuksesan Ellis/Smith menyingkirkan pasangan unggulan memberi keuntungan bagi Indonesia.
Sebab, ganda campuran menjadi salah satu sektor andalan Indonesia untuk merebut gelar juara dari All England Open 2020.
Kans Indonesia masih terjaga karena dua wakilnya, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (unggulan ke-5) dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (8), masih bertahan.
Baca Juga: Saat Virus Corona Resmi Menjadi Ancaman Global, Api Olimpiade 2020 Dinyalakan
Sayangnya, penampilan Marcus Ellis yang tengah panas tak hanya menguntungkan bagi Indonesia, melainkan juga merugikan.
Pasalnya, kontestan lain yang disingkirkan oleh Ellis adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang merupakan andalan Indonesia di sektor ganda putra.
Permainan impresif Ellis dan partnernya, Chris Langridge, memberi kesulitan bagi perjuangan Fajar/Rian untuk merebut tiket ke perempat final.
Sama seperti Watanabe/Higashino, Fajar/Rian dipaksa menyerah dua gim langsung oleh Ellis. Skornya sedikit lebih baik, yaitu 21-14, 21-15.
Baca Juga: Hasil All England Open 2020 - Diwarnai Insiden Kok Tersangkut di Raket, Fajar/Rian Tumbang
Baca Juga: Hasil All England Open 2020 - Kerja Keras Lagi, Ahsan/Hendra Susul Marcus/Kevin ke 8 Besar
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar