BOLASPORT.COM - Kompetisi balapan Formula 1 musim 2020 terindikasi baru akan dimulai pada Juni mendatang dengan GP Azerbaijan sebagai seri pembuka.
F1 musim 2020 seharusnya akan dimulai dengan balapan GP Australia di Sirkuit Albert Park, Melbourne pada Minggu (15/3/2020) nanti.
Namun, seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, GP Australia dibatalkan menyusul kekhawatiran soal penyebaran virus corona.
Satu personel tim McLaren positif terjangkit virus bernama Covid-19 dalam tes yang dilakukan menjelang akhir pekan balapan.
Pembatalan GP Australia diduga kuat akan berimbas ke penundaan GP Bahrain (22/3/2020) dan GP Vietnam (5/4/2020).
Hal tersebut didasari bahwa sejumlah tim F1 menyatakan tak akan ikut serta pada GP Bahrain, serta diberlakukannya pembatasan perjalanan oleh pemerintah Vietnam.
CEO F1, Chase Carey, mengatakan Formula 1 tengah bersiap menghadapi diskusi alot soal langkah selanjutnya menyusul pembatalan GP Australia.
"Saat ini fokus kami adalah menghadapi isu soal jadwal balapan," kata Chase Carey, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
Baca Juga: Sedihnya Daniel Ricciardo Batal Tampil di Rumah Sendiri karena Wabah Virus Corona
"Saya baru kembali dari Vietnam, dan sedang berdikusi dengan rekanan soal balapan-balapan mendatang," ucap pria asal Negeri Paman Sam itu melanjutkan.
Carey menjanjikan kejelasan dalam beberapa hari ke depan.
"Dalam beberapa hari kami akan membahas soal ajang-ajang balapan ke depan. Situasi saat ini sulit ditebak dan terus berubah-ubah," ujarnya menjelaskan.
"Kondisi hari ini berbeda dengan dua hari lalu, yang juga berbeda dengan empat hari sebelumnya. Mencoba membuat prediksi dalam kondisi demikian sangat sulit," ucap Carey lagi.
Selain pembatalan GP Australia, F1 juga menghadapi tantangan lain.
Memburuknya wabah virus corona di Benua Eropa mengancam kelangsungan GP Belanda (3/5/2020), GP Spanyol (10/5/2020), dan GP Monaco (24/5/2020).
Dengan demikian, ada kemungkinan Formula 1 baru bisa dimulai pada Juni mendatang di GP Azerbaijan, tepatnya pada 7 Juni 2020.
Carey belum bisa memberi jawaban pasti soal kapan F1 bisa terlaksana.
"Semua ingin mendapat jawaban, dan kami juga ingin menjawab pertanyaan tersebut. Hanya saja Anda tak bisa memberi jawaban yang tak Anda punya," ucap Carey.
"Saat ini kami terus mengontak semua orang di seluruh dunia. F1 adalah olahraga global dan kami berhadapan dengan isu yang kompleks, seiring perkembangan situasi," kata dia lagi.
Baca Juga: Formula 1 GP Australia Dibatalkan Saat Penonton Sudah Antre di Sirkuit
Baca Juga: Anies Baswedan soal Penundaan Formula E Jakarta: Demi Keselamatan Warga
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar