Gim pertama kian panas setelah Chen Yu Fei menyamakan kedudukan menjadi 17-17.
Kedua tunggal putri tersebut kembali saling bergantian mencetak angka untuk menyamakan kedudukan.
Tai Tzu Ying yang menempati peringkat dua dunia berhasil merebut gim pertama setelah Chen Yu Fei melakukan pengembalian yang terlalu lemah.
Pertandingan lebih berjalan ketat pada awal gim pertama, setelah kedua tunggal putri tersebut saling berbagi angka hingga sebanyak tujuh kali.
Baca Juga: Resmi, NBA Untuk Sementara Waktu Hentikan Kompetisi Musim 2020
Tai Tzu Ying merebut interval kedua dengan ungul tipis 11-10 setelah dia membiarkan pukulan Chen Yu Fei keluar lapangan.
Selepas jeda, Tai Tzu Ying semakin tampil solid untuk membendung serangan yang dilancarkan oleh Chen Yu Fei.
Torehan Empat poin beruntun dari Tai Tzu Ying kian membuatnya semakin berada di atas angin untuk merebut gim kedua.
Tai Tzu Ying berhasil menjadi juara All England Open 2020 usai menutup perlawanan Chen Yu Fei pada gim kedua.
Hasil tersebut membuat Tai Tzu Ying berhasil revans atas kekalahan yang diderita dari Chen Yu Fei pada final All England Open tahun lalu.
Tumbangnya Chen Yu Fei juga membuat skuad bulu tangkis China puasa gelar dari ajang All England Open 2020.
Pada laga sebelumnya, wakil China lain Du Yue/Li Yin Hui juga takluk dari lawannya pada final ganda putra All England Open 2020.
Baca Juga: GP Australia Batal, Formula 1 Baru Akan Dimulai pada Juni 2020?
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Tournamen Software |
Komentar