"Pemain ini (Lemar) adalah salah satu yang harus diawasi."
Baca Juga: Piala Thomas dan Uber 2020 Ditunda Penyelenggaraannya hingga Agustus
Lemar sendiri nampaknya sudah tidak banyak digunakan di Atletico Madrid meski menyandang status salah satu pemain termahal di klub.
Label tersebut menempel pada diri Lemar bukan tanpa alasan.
Pada musim panas 2018, Lemar ditebus dengan biaya 70 juta euro (sekitar Rp triliun) dari AS Monaco.
Harga tersebut merupakan nilai terbanyak kedua yang pernah dikeluarkan Atletico Madrid untuk membeli pemain.
Baca Juga: Tak Kunjung Perpanjang Kontrak, Sinyal Kylian Mbappe ke Real Madrid?
Rekor transfer Lemar baru terlampaui setahun berikutnya saat klub merekrut Joao Felix seharga 126 juta euro.
Akan tetapi, biaya mahal itu tidak membuat Lemar sukses di Atletico Madrid.
Hal itu dapat dilihat dari catatan gol Lemar yang bisa dibilang buruk selama berseragam Atletico Madrid.
Pemain kelahiran 12 November 1995 itu hanya mampu mencetak tiga gol untuk Atletico Madrid selama nyaris dua musim.
Dengan begitu, wajar saja jika Atletico Madrid mulai memikirkan untuk melepas Lemar.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | ESPN |
Komentar