Ia menjelaskan meski memberikan perpanjangan libut bagi para pemain, PSM Makassar mengingatkan kepada pemainnya agar tetap menjaga kebugaran dan kondisi fisik.
Baca Juga: Produsen Peralatan Olahraga Tanah Air Dapat Dukungan PSSI untuk Hal Ini
Yang paling penting menurut Sulaiman Abdul Karim adalah berupaya keras untuk menjaga kesehatan dan meminimalisir potensi terjangkit virus yang berasal dari Cina tersebut.
"Jadi kondisi tubuh dan untuk berlatih sendiri sendiri. Paling penting adalah meminimalisir hal-hal yang bisa menyebabkan virus corona," kata Sulaiman.
PSM Makassar praktis menyusul PSS Sleman, Persita Tangerang, Bali United hingga Persija Jakarta yang memperpanjang waktu libur pemain akibat dampak penyebaran virus corona.
Sebelumnya, PSSI selaku otoritas tertinggi sepak bola Indonesia dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah sepakat untuk menunda laga-laga Liga 1 dan Liga 2 2020.
Tidak tanggung-tanggung demi menjaga keselamatan para pemain dari dampak virus corona, PSSI dan PT LIB menunda kompetisi selama dua pekan lamanya.
Rencananya kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 akan kembali dimulai lagi pada awal bulan April 2020.
Akan tetapi, hal ini belum pasti lantaran masih menunggu keputusan dari pemerintah terkait langkah antisipasi penyerbaran virus corona.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Antaranews |
Komentar