Kendati tak lagi terdaftar pada tim pabrikan, Yamaha memastikan bahwa Rossi akan diberi satu tempat di tim satelit (Petronas Yamaha SRT) mulai musim 2021 andai dia melanjutkan karier balap MotoGP.
Baca Juga: Keinginan Lin Dan Tampil pada Olimpiade Kelimanya Dihalangi Virus Corona
Di sisi lain, Suzuki dinilai bisa menjadi destinasi Rossi selanjutnya jika ingin mempertahankan status pembalap tim pabrikan.
Terlebih, tim yang dikepalai Osamu Suzuki itu masih belum memperpanjang masa bakti dua rider mereka, Alex Rins dan Joan Mir.
Meski begitu, Davide Brivio menegaskan bahwa prediksi tersebut tidak akan terjadi, setidaknya tidak dalam waktu dekat.
Sebab, Suzuki tidak memiliki standar motor yang dibutuhkan Rossi.
Baca Juga: Meski Bukan Corona, Penyakit Sang Ayah Ganggu Mental Carolina Marin
"Di pasar, saya percaya sudah banyak yang terjadi. Kami belum memberi kontrak, tetapi saya pikir tidak akan ada masalah dengan (Alex) Rins dan (Joan) Mir," kata Brivio dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Mereka ingin bertahan dan kami ingin menjaganya, itu hanya masalah pertemuan antara kami dan menandatangi kontra sesegera mungkin."
"Saat ini, kami tidak mempunyai motor untuk Valentino (Rossi) karena strategi kami adalah untuk melanjutkan dengan dua rider kami, jadi itu tidak mungkin (menggaet Rossi)," kata dia menambahkan.
Selama berkarier, Valentino Rossi sudah membela empat tim balap yakni Aprilia (1996-1999), Honda (2000-2003), Yamaha (2004-2010 dan 2013-2020), Ducati (2011-2012).
Baca Juga: Duel Tyson Fury Vs Deontay Wilder III Jadi Korban Pandemi Covid-19 Berikutnya
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar