"Adik saya Luca sangat cerdas dan dingin, itu yang membuat saya iri dengannya," ujar Rossi.
"Dia orang yang sangat pendiam, faktanya kami memanggilnya Si Pembalap dari Rusia, Marinovic," sambungnya dengan nada bercanda.
Rossi sendiri mengaku masih sedikit gugup setiap kali akan menghadapi balapan.
"Saya juga orang yang tenang, tetapi dia lebih tenang daripada saya. Sebelum balapan, bahkan setelah 20 tahun melakoninya, saya agak tegang tetapi dia tidak," tutur Rossi.
Luca Marini digadang-gadang bakal tampil di MotoGP.
Namun begitu, syarat tidak tertulis untuk meraih gelar juara sebelum naik ke kelas premier masih membuat Marini belum mantap mengikuti jejak kakaknya.
Marini baru mengumpulkan tiga kemenangan sepanjang kariernya. Dia hampir meraih kemenangan keempat saat GP Qatar 2020 namun gagal karena masalah ban.
Rossi sendiri percaya bahwa Marini bisa meraih kesuksesan.
"Saya menasihatinya agar percaya dengan diri sendiri, berlatih, dan melakukan yang terbaik karena dia bisa meraih prestasi penting," ucap Rossi.
Baca Juga: Valentino Rossi Bocorkan Rencana MotoGP untuk Isi Jeda Kompetisi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | sport.sky.it |
Komentar