"Ketika pengecualian dilakukan, situasi tidak menentu dan semua pemain lain akan punya keinginan untuk pulang (ke negara masing-masing)."
"Bukan seharusnya seperti itu. Mereka semua harus dikarantina," tambahnya.
Baca Juga: David da Silva Isi Waktu Libur dengan Bermain Game Sepuasnya
Ex-Juventus President Giovanni Cobolli Gigli: “No Fans Is A Handicap For Juventus But Good For Inter” https://t.co/LVTsQgBiKW #FCIM #ForzaInter #InterFans pic.twitter.com/Gr1lf5vlP0
— SempreInter.com (@SempreIntercom) 7 March 2020
Juventus menjadi salah satu klub yang dikritik oleh banyak pihak karena mengizinkan pemainnya pulang sebelum 14 hari sejak pertama kali kasus positif COVID-19 ditemukan (Daniele Rugani).
Gonzalo Higuain, Miralem Pjanic, Sami Khedira dan Douglas Costa dilaporkan telah kembali ke negaranya usai mengantongi izin dari klub.
"Ya memang mengkritik saat ini mudah, tetapi dilihat dari sisi luar, saya tak paham mengapa beberapa pemain ingin keluar dari Italia," kata Giggli.
Sejauh ini, Juventus mengonfirmasi 3 pemainnya, yakni Daniele Rugani, Blaise Matuidi dan Paulo Dybala positif COVID-19.
Selain ketiga pemain di atas, Juventus mengaku telah melakukan tes kepada seluruh skuatnya dan hasilnya negatif.
Tes tersebut juga mencakup pemain bintang mereka, Cristiano Ronaldo yang sedang mengisolasi diri bersama keluarganya di Portugal.
Baca Juga: Dari Covid-19, Kadek Agung Ajak Semua Orang untuk Lebih Cintai Bumi
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Mirror |
Komentar