Alih-alih mendapatkan panggung baru, Oh In-kyun dan Bauman justru menjadi kolektor kartu di Arema FC.
Dari tiga pertandingan yang telah dijalani, Oh In-kyun telah mengoleksi dua kartu kuning.
Meski begitu, ia tercatat sebagai satu-satunya pemain asing yang bermain penuh dalam tiga pertandingan di Arema FC.
Akan tetapi, In-kyun tak mampu mencatatkan assist ataupun gol dari penampilannya tersebut.
Baca Juga: Covid-19 di Indonesia, Bek PSS Sleman Pulang Kampung ke Negaranya
Nasib lebih buruk dialami oleh Jonathan Bauman yang dulu sempat menjadi predator Persib di Liga 1 2018.
Penyerang asal Argentina itu sudah mengantongi dua kartu kuning dan satu kartu merah hingga pekan ketiga Liga 1 2020.
Bahkan, Bauman belum mencetak satu gol pun untuk skuad Singo Edan.
Ia justru kalah produktif dari penyerang lokal Kushedya Hari Yudo.
Jika kompetisi kembali dilanjutkan, kedua jebolan Persib ini meski berbenah demi menjaga posisi mereka di Arema FC.
Performa buruk bisa saja membuat Bauman dan In-kyun dicoret dari skuad Singo Edan.
Jeda kompetisi akibat virus corona bisa menjadi kesempatan bagi keduanya untuk mengembalikan kekuatan.
View this post on Instagram
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | soccerway.com |
Komentar