Namun demikian, Alberto Puig membantah hal tersebut.
Puig menjelaskan bahwa Honda sudah bisa menambal titik lemah itu pada hari ketiga, atau terakhir dari tes pramusim di Qatar (24/2/2020).
"Beberapa paket telah kami coba di Qatar pada hari terakhir tes pramusim, situasinya telah berkembang lebih jauh," kata Alberto Puig, dilansir BolaSport.com dari Crash.
Adapun soal penundaan MotoGP, Puig tidak menepis bahwa Marc Marquez menjadi pembalap yang diuntungkan karena masih dalam proses pemulihan cedera bahu.
Meski begitu, Puig menambahkan bahwa Marquez sama sekali tidak pernah memiliki niat untuk tampil setengah-setengah jika balapan digelar sesuai jadwal.
"Kenyataannya, Marc Marquez mungkin memang belum pulih bahkan hingga 60 persen, dan itu benar bahwa penundaan ini mungkin telah membantunya," ucapnya.
"Namun tak ada seorang pun yang menginginkan kekacuan akibat pandemi virus corona ini, dan kami lebih senang bila dapat memulai kompetisi tepat waktu."
"Kita berbicara soal Marc Marquez. Pada Minggu malam dia mungkin sudah berada di grup pembalap terdepan."
"Dengan kesulitan, rasa sakit, dan penderitaan yang besar, Marquez tetap sanggup mengejar kemenangan di Qatar."
Baca Juga: Marcus Smart Jadi Pebasket NBA Ke-4 yang Bebas dari Virus Corona
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | crash.net |
Komentar