Langkah terbaik meredakannya adalah dengan berinvestasi secara konstan dalam meningkatkan cabang medis.
“Saat saya menjadi dokter di Pontevedra 20 tahun lalu, kami hanya mengambil satu rekam sinar-X dada pada satu musim,” ujar Dr Juan Jose Garcoa Cota, Kepala Layanan Medis RC Celta dan Dokter untuk Tim Nasional Spanyol.
“Saat saya meninggalkan Real Valladolid tahun 1995, dan sebelum bergabung dengan Racing de Santander, mereka memberi saya satu pemindaian untuk mengetahui kondisi kesehatan saya,” kenang Alberto Lopez, pemain andalan Real Valladolid era 1990-an, yang saat ini bekerja sebagai dokter bagi klub lamanya.
‘Gol’ yang ingin dicetak Alberto Lopez saat ini adalah melawan cedera.
Pergeseran generasi semakin membesar dan kita tidak bisa menurunkan tuntutan dari profesionalisasi pada setiap detail dalam sepak bola modern.
Peningkatan kesehatan pemain telah menjadi isu fundamental bagi seluruh klub dan terjalin erat dengan ilmu pengetahuan.
Baca Juga: Rahasia Klub LaLiga Maksimalkan Performa Pemain: Real Mallorca (Bagian 3)
Baca Juga: Rahasia Klub LaLiga Maksimalkan Performa Pemain: CA Osasuna (Bagian 4)
Contohnya, di Betis, sejak musim 2018-2019 mereka telah menempatkan penekanan terhadap studi sains, dengan staf yang berdedikasi secara khusus pada riset, pengembangan dan inovasi dalam Departemen Litbang yang memiliki target tinggi.
Beberapa klub juga telah melibatkan peneliti sains di bidang olahraga.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | LaLiga |
Komentar