Dalam kasus Villarreal CF, Kepala Layanan Medis, Adolfo Munoz, berada satu langkah di depan dalam hal pencegahan yang terkait dengan jantung.
Mereka melakukan 12-titik sensor elektrokardiogram dan ekokardiogram untuk memonitor aktivitas dan bentuk jantung.
Selain itu, ada juga tes fisik untuk melihat kondisi jantung di bawah tekanan.
Mereka pun melakukan tes ini bersama dengan kardiologis.
Munoz masih berada di Sevilla FC dan merasa tergerak oleh kasus Antonio Puerta, pemain muda menjanjikan yang meninggal pada tahun 2007.
Puerta meninggal tiga hari setelah menderita sakit jantung di tengah pertandingan pada usia 23 tahun.
Peristiwa itu menjadi momen di mana sensitivitas terhadap masalah jantung berakar.
Sebagai bagian dari tesis doktoralnya, ia mendesain studi kecerdasan buatan untuk menentukan pola yang dapat mendeteksi risiko kematian secara tiba-tiba.
Semakin banyak tes yang dilakukan secara spesifik, seperti mendengarkan detak jantung dan paru-paru, pengujian mata, hidung, telinga, paru-paru, dan kelenjar.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | LaLiga |
Komentar