BOLASPORT.COM - Para pemain Borneo FC sepakat untuk menyisihkan 2 persen dari gaji mereka untuk didonasikan dalam upaya penanganan COVID-19.
Padahal, para pemain Borneo FC hanya menerima gaji sebesar 25% dari kontrak normal selama masa force majeur.
Gaji pemain Borneo FC dipotong 75 persen berdasarkan surat yang dikeluarkan PSSI dengan nomor 48/SKEP/III/2020, yang memutuskan bahwa Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 dihentikan sementara hingga 29 Mei 2020.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Debut Indonesia Jadi Tuan Rumah MotoGP, Rossi Masih Culun, dan Tiket Cuma 15 Ribu
Salah satu poin dalam surat itu menjelaskan bahwa klub hanya berkewajiban membayar gaji maksimal sebesar 25% dari nilai kontrak selama kompetisi dihentikan.
Asisten pelatih Borneo FC, Amiruddin, mengatakan keputusan para pemain untuk menyumbangkan 2% gaji mereka berawal dari perbincangan santai.
Dari obrolan santai itu, munculah rasa peduli untuk membantu usaha mengatasi COVID-19.
"Awalnya, ini bincang-bincang santai dengan presiden klub melihat wabah virus corona," kata Amiruddin.
"Kemudian muncul ide untuk berbagi sebagai bentuk empati," tambah Amiruddin.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bornefc.id |
Komentar