"Saya berkata kepada diri sendiri, 'Mereka ada di sini untuk kami, saya dan rekan pun tidak boleh mengecewakan mereka," ujar pria berusia 46 tahun itu melanjutkan.
Baca Juga: Juventus Patok Harga Gila-gilaan untuk De Ligt, Melebihi Ronaldo
Zanetti pun tersentuh melihat para Interisti (sebutan penggemar Inter Milan) bersorak sorai merayakan kemenangan timnya di laga Liga Champions 2009-2010.
"Saya merasa tersentuh, karena saya menyadari jika kebahagiaan saya, semua rekan setim saya, adalah yang kedua setelah kebahagiaan para fan I Nerazzurri," ucap Zanetti dilansir sumber yang sama.
"Piazza del Duomo penuh, orang-orang pun memenuhi jalanan dan bersukacita. Kami mendarat di Milan dan pergi untuk membawa piala langsung ke Meazza."
"Para fan pun menunggu kami sampai jam enam pagi, hal itu masih membuat saya merinding, kenangan yang tidak akan pernah hilang,” tutur pria yang sekarang menjabat sebagai Wakil Presiden Inter Milan menambahkan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Inter.it |
Komentar