Dalam sebuah wawancara, Justin Gaethje membeberkan alasan di balik keputusannya untuk mau bertanding melawan Tony Ferguson.
Alasan terkuat Gaethje untuk berani bertanding melawan petarung berjulukan El Cucuy yang mempunyai rekor 12 kemenangan beruntun itu adalah soal uang.
"Saya bertarung hanya demi uang, dan ini adalah kesempatan besar bagi saya untuk meraih itu," kata Justin Gaethje, dilansir BolaSport.com dari ESPN.
"Hal yang sama dengan apa yang dipikirkan oleh Tony Ferguson, saya rasa itulah sebabnya mengapa dia mengambil kesempatan ini," imbuhnya.
Baca Juga: Masa Depan Pelaksanaan Piala Thomas-Uber 2020 Kembali Dipertanyakan
Meski gelar juara interim menjadi hal yang juga akan diberikan UFC dalam laga itu, namun Justin Gaethje menegaskan bahwa tujuan akhirnya adalah uang semata.
Dengan meraih sabuk juara tersebut, Justin Gaethje di atas kertas berhak mendapatkan bayaran dari pay-per-view pada laga selanjutnya.
"Apa arti sebuah gelar juara interim bagi saya dan para petarung lainnya, ketika Anda seorang juara Anda akan mendapatkan pay-per-view," imbuhnya.
"Ketika saya meraih sabuk tersebut, maka itu akan membuat saya menjadi juara di atas kertas, dan hal itu juga membuat saya mendapatkan poin pay-per-view," ucapnya mengakhiri.
Kabar terkini menyebutkan bahwa laga antara Tony Ferguson dan Justin Gaethje akan berlangsung di Tachi Palace Resort Casino, California, Amerika Serikat.
Baca Juga: PON 2020, Gubernur Papua Surati Presiden Jokowi Minta Arahan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | ESPN |
Komentar