Meninggalnya sang paman sekaligus eks pelatih, Roger Mayweather, membuat dia memutuskan untuk merintis karier sebagai pelatih.
Sosok berusia 43 tahun itu mengaku mendapat inspirasi dari kepergian selamanya sang paman.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Juga Paksa FIBA Tunda Semua Kompetisi Internasional
"Hal ini telah menjadi tujuan saya untuk menjadi yang terbaik bagi diri sendiri," kata Mayweather melalui Instagramnya yang dikutip BolaSport.com dari Boxing News 24.
"Saya juga ingin melakukan bagian saya untuk membantu orang melihat potensi dalam diri mereka sehingga mereka dapat membagikannya kepada dunia."
"Melalui kematian paman saya (Roger Mayweather), saya merasa terdorong untuk membantu orang-orang di sekitar saya dengan cara yang sama seperti yang diberikan kepada saya sepanjang karier tinju saya. Saya mempunyai pelatih yang luar biasa, termasuk ayah dan paman saya," tutur Mayweather lagi.
Baca Juga: Jon Jones Dinilai Sudah Waktunya Pindah Divisi Kelas Berat UFC
Melalui unggahan di media sosialnya, Floyd Mayweather Jr kerap terlihat sedang melatih tinju anak dan keponakannya.
Pria kelahiran Grand Rapids, Michigan, AS, itu, berikrar siap menjadi pelatih tinju terbaik di dunia.
"Saya baru di (dunia) pelatihan, dan sejauh ini, saya telah bekerja dengan orang-orang tanpa pengalaman tinju," ucap Mayweather.
"Oleh karena itu, kami akan tumbuh bersama. Namun, saya berjanji kepada anda, Saya akan menjadi salah satu pelatih terbaik di dunia," kata dia melanjutkan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | boxingnews24.com |
Komentar