Banyak pihak yang menilai Wilder bukan lawan sebanding bagi Fury dan Fury seharusnya langsung saja bertarung melawan Anthony Joshua (Inggris) untuk perebutan status juara tak terbantahkan alias undisputed champion.
Salah satunya ialah promotor Matchroom Boxing yang menaungi Anthony Joshua, Eddie Hearn.
Baca Juga: Pelatih Serena Williams Serukan Perubahan Sistem di Tengah COVID-19
Namun, Wilder belum menyerah.
The Bronze Bomber memilih untuk memakai klausul pengajuan trilogi duel kepada Fury.
Pertarungan tersebut diharapkan bisa terjadi pada awal Oktober tahun ini setelah tanggal awal, 18 Juli, direvisi karena pandemi virus Corona alias Covid-19.
Menanggapi polemik rencana duel tinju ini, David Haye menilai Wilder tidak akan mundur.
Haye berpendapat, Wilder bukanlah sosok petinju yang memprioritaskan uang.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Akui Terlalu Keras Kepala Melawan Valentino Rossi pada 2009
"Saya tidak berpikir Wilder adalah tipe petinju yang mudah minggir," kata Haye kepada Sky Sports yang dikutip BolaSport.com dari Boxing Scene.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar