Adapun petinju berusia 34 tahun ini mengungkapkan alasan menolak mengakui Fury sebagai seorang champion.
"Di mata saya, saya tidak melihat Fury sebagai juara," kata Wilder pada Podcast Premier Boxing Champions yang dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Dia belum juara, karena kami masih punya satu pertandingan lagi," katanya menambahkan.
Wilder bersikeras bahwa sosok yang bertarung melawan Fury pada saat pertandingan adalah seorang zombie.
"Ketika saya melepas topeng saya, saya melakukan hal-hal. Saya sudah lama berada di olahraga ini, sehingga orang secara otomatis tahu bagaimana saya," tutur Wilder.
"Orang yang tahu tinju tentu tahu bahwa itu bukan Deontay Wilder pada malam itu. Saya adalah zombie pada malam itu," katanya menambahkan.
Baca Juga: Sebastian Vettel Tak Pedulikan Rivalitas dengan Charles Leclerc
Petinju kelahiran Alabami ini ternyata masih belum sanggup untuk beralih dari kekalahan pertamanya.
Wilder bahkan masih memikirkan tragedi yang membuatnya menjadi stress.
"Saya bukan diri saya sendiri. Saya merasa seperti zombie," ujar Wilder.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | skysports.com |
Komentar